Inisiatifnews.com – CEO Cyber Indonesia, Habib Muannas Alaidid menyatakan sangat mendukung penuh terhadap kinerja aparat Kepolisian untuk menuntaskan kasus penggerudukan kediaman ibunda Mahfud MD di Pamekasan Madura, hari Selasa 1 Desember 2020 lalu.
Ia ingin agar para pelaku dan otak di balik aksi tersebut segera ditemukan dan diungkap kepada publik.
“Prinsipnya, saya mendukung aparat kepolisian untuk mengusut tuntas kasus ini siapa dalang di balik ini semua, baik pelaku dilapangan maupun yang memberikan perintah dalam aksi itu,” kata Muannas Alaidid kepada Inisiatifnews.com, Minggu (6/12/2020).
Sementara terkait dengan dugaan keterlibatan aktif ormas Front Pembela Islam (FPI), ia tak ingin berkomentar terlalu jauh. praktisi hukum yang juga kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu menyerahkan sepenuhnya kepada aparat, karena sejauh ini kasus tersebut masih dalam proses penyelidikan.
“Ini kan masih dalam proses penyelidikan di Kepolisian, saya tidak mau mendahuluin keterlibatan FPI atau ormas apapun meski didapati ada atribut di lokasi kejadian saat penyerbuan,” ujarnya.
Perlu diketahui, bahwa Polres Pamekasaran yang bekerjasama dengan Ditreskrimum Polda Jawa Timur telah berhasil mengamankan salah satu pria warga Pamekasan bernama Aji Dores.
Pria tersebut disebut-sebut sebagai orang yang terekam di dalam video aksi penggerudukan kediaman ibunda Mahfud di Kecamatan Bugih, Kabupaten Pamekasan dengan ancaman akan membakar rumah Mahfud MD tersebut, serta membunuh Menko Polhukam. Ancaman ini disampaikan jika sampai pendiri FPI Habib Rizieq Shihab diproses hukum oleh aparat Kepolisian. [IDR]
