JAKARTA, Inisiatifnews.com –Anas Urbaningrum menyatakan kepercayaan dirinya terhadap nasib Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) yang dibentuknya bersama dengan I Gede Pasek Suardika.
Pasca dirinya diangkat sebagai Ketua Umum hasil Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) tersebut, Anas yakin partainya akan semakin besar dan menjadi bagian dari partai besar di Indonesia.
“Meskipun partai baru, insya Allah Partai PKN akan menjadi partai terbaik di negeri ini,” kata Anas dalam sambutannya di Grand Ballroom Hotel Grand Sahid, Jakarta Pusat, Jumat (14/7) malam.
Meskipun senang, ia mengakui bahwa jabatan yang diberikan oleh Pimpinan Nasional PKN adalah tugas yang berat. Ia berjanji akan fokus mengurus partai bergambar kepala burung garuda itu.
“Malam hari ini saya diberi amanah untuk memimpin langsung partai PKN, itu suatu amanah dan tugas yang sangat berat, ini adalah situasi yang membuat saya khusus,” ujarnya.
Bekas Ketua Umum DPP Partai Demokrat sekaligus mantan Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) tersebut menyatakan, berbekal pengalamannya itu, ia yakin akan bisa menghantarkan PKN menjadi partai terbaik.
“Saya pernah memimpin suatu organisasi, dan inilah saat di mana situasinya harus membuat kita bekerja lebih keras, situasi sangat khusus yang saya yakin dikalau kita solid, dan bersatu,” tandasnya.
Lebih lanjut, Anas Urbaningrum juga mengajak semua kader untuk bersungguh-sungguh untuk memajukan partai tersebut. Yang paling penting kata Anas adalah komitmen.
“Semuanya harus memberikan kontribusi terbaiknya dengan ikatan batin, ikatan rasa dan ikatan komitmen yang akan menjadi prestasi politik kebanggaan terhadap rakyat, nusantara, dan negara ini Republik Indonesia,” tutur Anas.
Barometer kesuksesan kerja keras kader partai ada di tanggal 14 Februari 2024, dimana ada Pemilihan Legislatif (Pileg) untuk menghantarkan caleg-caleg partai melenggang ke Senayan.
“Insya Allah 14 Februari 2024 akan tercatat dalam sejarah bahwa partai yang paling baru dan muda tetapi akan mempunyai prestasi yang tidak kalah dari partai-partai yang sudah lama, karna keyakinan politik itulah yang akan memandu militansi politik,” pungkasnya.