Bahas Tragedi Sarinah dan Pemilu, Gerak Kemanusiaan Datangi DPR Jumat Besok

Sobri Lubis
Ketua Umum DPP FPI, Ahmad Sobri Lubis dalam konferensi pers bersama Gerak Kemanusiaan di Sofyan Hotel Tebet Jakarta Selatan. [foto : Inisiatifnews]

Inisiatifnews – Ketua Umum DPP Front Pembela Islam (FPI) Ustadz Ahmad Sobri Lubis berencana melakukan audiensi dengan pimpinan DPR RI untuk membahas dua isu kemanusiaan. Antara lain meninggalnya ratusan petugas KPPS di Pemilu 2019.

“Jumat besok Gerak Kemanusiaan ba’da dzuhur akan datang ke DPR,” kata Sobri dalam konferensi pers Gerak Kemanusiaan di Sofyan Hotel Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (10/7/2019).

Bacaan Lainnya

Ia menyatakan bahwa kegiatan tersebut bukanlah aksi unjuk rasa, melainkan adalah perwakilan dari delegasi beberapa ormas yang tergabung dalam Gerak Kemanusiaan.

Tujuannya adalah mempertanyakan sikap dari pimpinan DPR terkait dengan kasus yang akan dibawa itu.

“Ini bukan aksi tapi delegasi utusan pimpinan ormas-ormas, kita ingin pertanyakan DPR melihat mati orang ratusan apa kerjanya,” ujar Sobri.

Selain meninggalnya ratusan petugas KPPS di Pemilu 2019, Sobri mengatakan bahwa delegasi dari Gerak Kemanusiaan juga akan membahas tentang kasus kematian dalam tragedi tanggal 21 dan 22 Mei 2019 di Jakarta Pusat. Termasuk juga masyarakat yang mendapatkan sikap kekerasan dan masih dipenjara usai tragedi tersebut.

“Belum lagi kekerasan brutal dan kematian 21 dan 22. Ada penganiayaan di dalam penjara, ada yang disetrum kepalanya, digetok (dipukul -red) pakai besi dan lain-lain,” ujarnya.

Bagi Sobri, DPR sebagai lembaga legislatif harus bersikap secara tegas terhadap dua kasus yang akan dibawanya nanti. Ia berharap agar tidak ada anarkisme dari masyarakat karena lembaga pemerintah tidak bersikap apapun dalam kasus kemanusiaan itu.

“DPR harus turun tangan supaya bangsa Indonesia ke depan tidak menjadi negeri bar-bar,” tegas Sobri.

Pos terkait