Inisiatifnews.com – Dosen Universitas Airlangga Surabaya, Prof Henry Subiakto memberikan respon terkait dengan aksi pengepungan dan intimidasi oleh sekelompok orang yang diindikasi sebagai simpatisan Habib Rizieq di kediaman ibunda Prof Mahfud MD.
Menurutnya, aksi penyerbuan kediaman ibunda Menko Polhukam itu merupakan cara-cara yang sangat tidak etis.
“Kehadiran massa yang teriak-teriak di rumah orang tua Prof Mahfud MD itu bukan hanya salah sasaran dan tidak etis,” kata Henry, Rabu (2/12/2020).
Apalagi aksi semacam itu merupakan aksi teror yang menyerang personal. Bahkan menurut Staf Ahli Menteri Kominfo tersebut, aksi semacam itu lebih pada tidak ada urusannya dengan pemerintahan.
“Tapi telah mencampuradukkan urusan negara dengan teror dan provokasi pribadi,” ujarnya.
Oleh karena itu, ia berharap preseden buruk semacam ini tidak terulang kembali.
“Cara-cara ngawur seperti ini harus dicegah sejak dini, agar tidak menjadi tradisi,” tutupnya. []