Arief Poyuono Minta Pegawai KPK Tak Lolos TWK Jangan Asal Jadi ASN Lembaga Lain

arief poyuono
Arief Poyuono.

Inisiatifnews.com – Mantan politisi Partai Gerindra, Arief Poyuono mengharapkan agar Presiden Joko Widodo tidak melakukan intervensi terhadap hasil seleksi Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) pegawai KPK.

“Presiden Jokowi tidak boleh mengintervensi hasil tes TWK pegawai KPK yang engga lulus,” Kata Poyuono, Selasa (18/5/2021).

Bacaan Lainnya

Ia tak ingin Presiden Jokowi menjadi preseden buruk bagi persoalan administrasi tes seleksi calon Aparatur Sipil Negara (ASN) ke depannya.

“Ini bisa jadi preseden buruk,” ujarnya.

Dikatakan Poyuono, bahwa para pegawai KPK yang tidak lolos seleksi TWK sebagai syarat alih status mereka menjadi ASN tidak boleh serta merta membuat mereka menjadi ASN di lembaga lain.

Jika sampai apa yang dikhawatirkan itu terjadi, Poyuono khawatir perasaan para honorer yang selama ini mendambakan dan memperjuangkan hak mereka diangkat menjadi ASN akan terciderai.

“Jika 75 pegawai KPK diluluskan untuk menjadi ASN, maka guru atau perawat, pegawai honorer yang tidak lulus tes menjadi ASN harus diluluskan juga,” tegasnya.

Perlu diketahui, bahwa Presiden Jokowi sudah memberikan reaksinya terhadap hasil TWK di internal KPK dan membuat 75 orang pegawai lembaga antirasuah itu tidak lulus tes.

Presiden melalui keterangan persnya sudah menginstruksikan kepada 3 (tiga) lembaga negara untuk menindaklanjuti nasib para 75 pegawai KPK tersebut.

“Saya minta kepada para pihak yang terkait, khususnya pimpinan KPK, Menteri PANRB, dan juga Kepala BKN untuk merancang tindak lanjut bagi 75 pegawai KPK yang dinyatakan tidak lulus tes dengan prinsip-prinsip sebagaimana yang saya sampaikan tadi,” kata Presiden. [NOE]

Pos terkait