Inisiatifnews.com – Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto merotasi jabatan Panglima Daerah Militer Jakarta Raya (Pangdam Jaya).
Di mana posisi yang sebelumnya dipegang oleh Mayjen TNI Dudung Abdurrachman kini beralih kepada Mayjen Mulyo Aji.
Rotasi itu berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/435/V/2021tanggal 25 Mei 2021. Terdapat 46 perwira tinggi TNI AD, 15 perwira tinggi TNI dan 19 perwira tinggi TNI AU yang dirotasi.
“Dalam rangka memenuhi kebutuhan organisasi dan pembinaan karier serta mengoptimalkan pelaksanaan tugas-tugas TNI yang semakin kompleks dan dinamis,” kutipan keterangan dari Puspen TNI yang diterima, Rabu (26/5/2021).
Perlu diketahui, bahwa di dalam rotasi di tubuh internal TNI tersebut, Mayjen TNI Dudung Abdurrachman mendapatkan promosi dari pimpinan untuk menjabat sebagai Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad).
Sekilas profil Pandam Jaya Mayjen TNI Mulyo Aji
Meyjen TNI Mulyo Aji merupakan kelahiran Surakarta, Jawa Tengah, 28 Juli 1964. Pria berusia 56 tahun ini adalah lulusan Akademi Militer 1987 yang mahir dalam bidang Infanteri. Jabatan terakhir jenderal bintang dua ini adalah Aspers Kasad.
Pendidikan umum jenjang SD dilalui pada 1976, SMP 1979,SMA 1983, dan S2 1998. Sementara pendidikan militer Akmil 1987, Suslapa I/Inf 1995, Diklapa II/Inf 2000, Seskoad 2003, dan Sesko TNI 2010.
Sejumlah jabatan penting pernah diemban Mulyo Aji. Yaitu Danton STTB Kiban, Kasi 2/Ops Yonif 411/Pandawa, Danki A Yonif 411/Pandawa, Danki C Yonif 411/Pandawa, Kaprimkopad Yonif 413/Bremoro, PS Kasi 3 Pers Brigif 6/Tri Sakti Balajaya, Pama Mabes TNI, Pabandya Data Paban I/Jakrenstra Srenum TNI.
Kemudian, ia juga pernah menjadi Dosen Gol. V/Seskoad, Dandim 0824/Jember, Pabandya-2/Kompers Spaban I/Ren Spersad, Kadep Sosbah Akmil, Pamen Ahli Gol. IV Akmil.
Selain itu, Mayjen TNI Mulyo Ajo juga pernah menjabat sebagai Danrindam Iskandar Muda (2010—2011), Paban III/Binkar Spersad (2011—2012), Danrem 074/Warastratama (2012—2014), Irdam III/Siliwangi, Irben Itjenad, Kadislitbangad (2018—2020), Aspers Kasad (2020—2021).
Sedangkan tugas negara dalam negeri pernah ia terima. Yaitu pada Operasi Timor Timur pada 1989, 1992, dan 1999. Sedangkan tugas di luar negeri yaitu di Kamboja pada 1993, Inggris Raya 1998, Belanda 2002, Singapura 2005, Filipina 2011, dan Kolombia 2011.
[REL]