Yunanto Wijaya Yakin Anies Baswedan Mendukung Hak Interpelasi PSI dan PDIP

anies baswedan
Anies Rasyid Baswedan. [source : instagram/aniesbaswedan]

Jakarta, Inisiatifnews.com – Direktur eksekutif Charta Politika Indonesia, Yunarto Wijaya meyakini betul bahwa Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan akan meladeni Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan PDI Perjuangan dalam hak interpelasoi yang diajukan kedua fraksi di DPRD DKI Jakarta itu.

Apalagi, sejauh ini Anies selalu menarasikan bahwa agenda Formula E sangat menguntungkan bagi Jakarta untuk melakukan promosi tingkat dunia. Ditambah lagi menurut Yunarto, bahwa mantan Rektor Universitas Paramadina Jakarta itu adalah sosok yang sangat menjunjung tinggi transparansi.

Bacaan Lainnya

“Saya sih percaya banget mas Anies Baswedan akan setuju dengan interpelasi terhadap Formula E, mengingat beliau sangat transparan dan dialogis,” kata Yunarto, Minggu (29/8/2021).

Ia merasa tak yakin jika Anies Baswedan akan menghindar untuk memberikan keterangan sekrusial ini. Apalagi, penjelasan Gubernur DKI Jakarta tentang persoalan Formula E tersebut bisa menjadi kesempatan yang sangat baik bagi Anies Baswedan untuk menarik kepercayaan publik yang lebih banyak, khususnya mereka yang menilai ajang Formula E tidak berguna dan hanya buang-buang anggaran di tengah pandemi Covid-19.

Ditambah lagi, Gubernur Anies Baswedan juga mendapatkan segudang penghargaan dari berbagai lembaga terkait dengan kinerja dan prestasi Pemprov DKI Jakarta. Setidaknya, sudah ada 21 penghargaan disabet sejak tahun 2018.

Salah satu penghargaan yang diterima Pemprov DKI Jakarta adalah pada aspek pemberantasan korupsi, dimana Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memberikan tiga penghargaan dengan kategori Pemerintah Daerah dengan Penerapan Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara Terbaik Tahun 2018, Pemerintah Daerah dengan Nilai Gratifikasi Terbesar yang Ditetapkan Menjadi Milik Negara Tahun 2018, Pemerintah Daerah dengan Sistem Pengendalian Gratifikasi Terbaik Tahun 2018.

“Nggak mungkin mas Anies ngumpet dari pemberian keterangan. Ini moment beliau buat dapetin dukungan semua stakeholder. Semangat mas,” tuturnya.

Perlu diketahui, bahwa 33 anggota DPRD DKI Jakarta mengajukan hak interpelasi. Mereka terdiri dari dua fraksi yakni PSI dan PDI Perjuangan. Bahkan berkas pengajuan hak interpelasi sudah dilayangkan langsung kepada Ketua DPRD DKI Jakarta.

Namun, pasca surat hak interpelasi diserahkan ke Ketua DPRD DKI Jakarta, Gubernur Anies malam itu juga mengumpulkan anggota DPRD DKI Jakarta lainnya dengan menjamunya makan malam. Hasilnya, usai pertemuan tersebut ada 7 (tujuh) fraksi di DPRD DKI Jakarta yang perwakilannya diundang Anies Baswedan makan malam menyatakan tidak mendukung hak interpelasi.

Pos terkait