Musyawarah Nasional Alum Ulama dan Konbes NU Digelar di Cilangkap

Gus Yahya
Ketua Umum PBNU, KH Yahya Cholil Staquf saat melakukan konferensi pers di kantornya, Sabtu 3 September 2023.

JAKARTA, Inisiatifnews.com – Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Yahya Cholil Staquf menyampaikan, bahwa pihaknya akan menggelar Musyawarah Nasional Alim Ulama dan Konferensi Besar (Konbes) Nahdlatul Ulama.

Rencananya, dua agenda yang dihelat menjadi satu event tersebut bakal digelar pertengahan bulan September nanti.

Bacaan Lainnya

“Kami mencanangkan Munas dan Konbes NU, Insya Allah, pada tanggal 18-20 September, di PP Al Hamid, Cilangkap, Jakarta Timur,” kata Gus Yahya, panggilan akrab Yahya Cholil Staquf dalam keterangannya, Sabtu (3/9).

Kegiatan tersebut akan mengangkat tema “Mendampingi Umat Memenangi Masa Depan”.

“Tema ini kami pilih karena kami sedang merancang satu set agenda dan program-program yang diorientasikan kepada pendampingan umat di tingkat akar rumput terkait dengan berbagai macam hajat hidup mereka sehari-hari untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” ujarnya.

Ditegaskan Gus Yahya, bahwa Nahdlatul Ulama ingin sekuat-kuatnya membantu negara mendukung pemerintah di dalam strategi memenangi masa depan ini.

“Termasuk di dalamnya, tentu saja, adalah hal-hal yang menyangkut kesentosaan masa depan, terkait hubungan antar kelompok, antar agama, perdamaian dan lain sebagainya,” terangnya.

Ia ingin agar upaya tersebut semakin dimasifkan lagi dan ditingkatkan untuk kepentingan bangsa dan negara, serta umat Islam secara menyeluruh.

“Ini semua sudah kami lakukan selama ini dan ke depan kita akan lebih progresif lagi di dalam mengembangkan upaya-upaya di dalam arena ini,” sambungnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Umum PBNU, Amin Said Husni mengatakan para ulama yang akan hadir adalah mereka dari jajaran syuriyah dan tanfidziyah serta para sepuh ulama dan pengurus pondok pesantren di seluruh Indonesia.

“Diikuti oleh seluruh Pengurus Wilayah NU yaitu pengurus tingkat provinsi di Indonesia ditambah ulama sepuh dan para pengasuh pondok pesantren dan seluruhnya, sekitar 600-an orang peserta,” kata Amin.

Pos terkait